5 Langkah Sambut Bulan Sya’ban dengan Mengoptimalkan Amalan Menuju Ramadan
sambut bulan sya'ban

Date

Facebook
Twitter
WhatsApp
Telegram

Daftar Isi

Marhaban Yaa Sya’ban, mari sambut bulan Sya’ban dengan hati yang bahagia. Bulan Sya’ban telah tiba, letaknya di antara bulan Rajab dan Ramadhan menjadikan Sya’ban sebagai momentum terbaik untuk menyiapkan hati dan diri menuju bulan suci. Rasulullah Shalallahu Alaihi Wassalam sangat memperhatikan Sya’ban dengan meningkatkan ibadah sebagai bentuk persiapan menyambut bulan suci Ramadhan.

Dari Usamah bin Zaid, ia berkata: Aku bertanya pada Rasulullah, “Wahai Rasulullah, aku tak melihat engkau berpuasa dalam sebulan sebagaimana engkau lakukan di bulan Sya’ban.” Rasulullah menjawab, “Bulan itu (Sya’ban) adalah bulan yang banyak orang lalai darinya, karena berada di antara bulan Rajab dan Ramadhan. Pada bulan Sya’ban, amalan diangkat kepada hadirat Allah, maka aku ingin amalanku diangkat selagi aku sedang berpuasa.” (HR An Nasa’i)

5 Cara untuk Sambut Bulan Sya’ban

Sambut Bulan Sya'ban

Lalu, bagaimana cara kita memanfaatkan bulan Sya’ban agar semakin dekat dengan Allah dan siap menyambut Ramadhan? Berikut 5 langkah yang bisa dilakukan:

1. Persiapkan Ilmu untuk Memahami Amalan Ramadhan

Sebelum memasuki Ramadhan, penting bagi kita untuk memahami ilmu agama agar ibadah kita semakin bermakna. Pelajari kembali hukum puasa, adab berbuka dan sahur, keutamaan shalat tarawih, serta amalan-amalan sunnah lainnya. Dengan ilmu yang benar, kita dapat menjalani Ramadhan dengan lebih maksimal dan sesuai dengan tuntunan Rasulullah SAW.

2. Perbanyak Puasa Sunnah di Bulan Sya’ban

Rasulullah SAW dikenal sebagai sosok yang senang memperbanyak puasa sunnah di bulan Sya’ban. Hal ini menjadi sunnah yang dianjurkan bagi kita sebagai latihan sebelum memasuki Ramadhan.

Dari Aisyah r.a. (diriwayatkan bahwa) ia berkata: … Saya tidak pernah melihat Rasulullah saw berpuasa sebulan penuh selain bulan Ramadlan. Juga saya tidak pernah melihat Beliau banyak berpuasa kecuali di Bulan Syaban. [Muttafaq Alaih].
Ia juga berkata: … dan Rasulullah saw tidak pernah berpuasa sebulan penuh sejak ia datang di Madinah selain bulan Ramadan. [HR Muslim dan an-Nasai].

Berpuasa di bulan Sya’ban melatih fisik dan mental agar terbiasa dengan ritme puasa di bulan Ramadhan, sehingga tubuh lebih siap menjalankan ibadah dengan maksimal.

3. Segera Lunasi Hutang Puasa Jika Masih Ada Kewajiban

Bagi sahabat yang masih memiliki hutang puasa Ramadhan tahun sebelumnya, inilah saat yang tepat dan tidak boleh terlewat untuk melunasinya. Allah SWT berfirman:

“Bagi orang yang berat menjalankannya, wajib membayar fidyah, (yaitu) memberi makan seorang miskin.” (QS. Al-Baqarah: 184)

Jangan menunda hingga mendekati Ramadhan, karena semakin lama hutang puasa tertunda, semakin terasa berat tanggung jawab yang harus ditunaikan.

Baca juga: Keutamaan dan Amalan Bulan Sya’ban: Waktu Terbaik untuk Memperbanyak Amal Saleh

4. Menambah Waktu dan Kedekatan dengan Al-Qur’an

sambut bulan sya'ban

Sya’ban adalah waktu terbaik untuk melatih diri dan membiasakan lebih dekat dengan Al-Qur’an. Jika sejak bulan ini kita sudah terbiasa membaca Al-Qur’an setiap hari, maka saat Ramadhan tiba, kita bisa meningkatkan jumlah tilawah dengan mudah dan terasa ringan.

Dari Abu Umamah radhiyallahu ‘anhu, ia berkata bahwa ia mendengar Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallambersabda, “Bacalah Al-Qur’an karena pada hari kiamat, ia akan datang sebagai syafaat untuk para pembacanya.” (HR. Muslim) [HR. Muslim, no. 804]

5. Hindari Amalan Tanpa Tuntunan, Fokus pada Ibadah Sesuai Syariat

Bulan Sya’ban sering kali diwarnai dengan berbagai tradisi yang tidak memiliki landasan syariat yang jelas. Sebagai Muslim, kita harus lebih berhati-hati dan hanya melakukan amalan yang sesuai dengan ajaran Rasulullah SAW.

Allah SWT berfirman:
“Barangsiapa mengharap perjumpaan dengan Tuhannya, maka hendaklah ia mengerjakan amal yang saleh dan janganlah ia mempersekutukan seorangpun dalam beribadat kepada Tuhannya” (QS. Al-Kahfi: 110)

Perbanyak Sedekah dan Infak di Bulan Sya’ban

sambut bulan sya'ban

Selain lima langkah di atas, satu amalan yang sangat dianjurkan di bulan Sya’ban adalah memperbanyak sedekah. Rasulullah ﷺ adalah sosok yang paling dermawan, dan beliau lebih banyak bersedekah menjelang Ramadhan. Dengan bersedekah, kita tidak hanya mendapatkan pahala berlipat, tetapi juga membantu saudara-saudara kita yang membutuhkan.

Mari manfaatkan bulan Sya’ban sebaik mungkin agar kita siap menyambut Ramadhan dalam keadaan terbaik. Semoga Allah SWT memberikan keberkahan dalam setiap langkah kita dan mempertemukan kita dengan bulan suci Ramadhan. Aamiin.

More
articles