Apa yang sahabat pahami tentang definisi zakat?
Zakat adalah salah satu rukun Islam yang wajib dipahami dan ditunaikan oleh setiap muslim. Namun, apa sebenarnya definisi zakat menurut Al-Qur’an dan hadis? Dalam artikel ini, kita akan membahas pengertian zakat dengan bahasa santai, lengkap dengan dalil dari Al-Qur’an dan hadis.
Apa Itu Zakat?
Secara bahasa, zakat berarti “tumbuh,” “berkembang,” “suci,” dan “berkah.” Dalam konteks syariat Islam, zakat adalah sejumlah harta tertentu yang wajib dikeluarkan oleh seorang muslim yang mampu untuk diberikan kepada yang berhak menerimanya (mustahik).
Ayat Tentang Zakat
Allah SWT berfirman dalam Al-Qur’an:
“Ambillah zakat dari sebagian harta mereka, dengan zakat itu kamu membersihkan dan mensucikan mereka.” (QS. At-Taubah: 103)
Hadist Tentang Zakat
Rasulullah SAW juga banyak membahas tentang zakat dalam hadis. Salah satu hadis yang populer adalah:
“Islam dibangun atas lima perkara: bersaksi bahwa tidak ada Tuhan selain Allah dan bahwa Muhammad adalah utusan Allah, mendirikan salat, menunaikan zakat, berpuasa di bulan Ramadan, dan menunaikan haji bagi yang mampu.” (HR. Bukhari dan Muslim)
Hadis ini menunjukkan bahwa zakat adalah pilar penting dalam Islam, sejajar dengan ibadah salat dan puasa.
Baca juga: Pengertian dan Macam-macam Zakat yang Perlu Diketahui!
Siapa yang Wajib Berzakat?

Zakat diwajibkan bagi muslim yang memenuhi syarat tertentu, seperti memiliki harta yang mencapai nisab (batas minimum) dan telah melewati haul (satu tahun kepemilikan). Jenis zakat pun ada dua, yaitu zakat fitrah yang ditunaikan menjelang Idulfitri dan zakat maal yang mencakup harta seperti emas, perak, hasil pertanian, dan lain-lain.
Besarnya Manfaat Zakat
Menunaikan zakat dalam Islam membawa banyak sekali manfaat. Baik untuk individu maupun para mustahik yang menerimanya. Zakat membantu mengurangi kesenjangan sosial, memberdayakan golongan dhuafa, dan menjadikan harta lebih berkah. Allah SWT bahkan berjanji melipatgandakan pahala bagi mereka yang ikhlas menunaikannya:
“Dan apa saja harta yang kamu nafkahkan, maka Allah akan menggantinya.” (QS. Saba’: 39)
Ayat ini menegaskan bahwa zakat tidak hanya sebatas ikhtiar amaliyah untuk membersihkan harta, namun zakat dapat membuat jiwa kita bersih dari sifat kikir dan cinta dunia yang berlebihan. Dengan kata lain, zakat akan mendorong rasa kepedulian sosial yang menghubungkan antara hamba dengan Tuhannya dan antara sesama manusia.
Definisi Zakat Berdasarkan Ayat Al-Quran

Berikut adalah beberapa definisi zakat berdasarkan ayat-ayat dalam Al-Quran, yaitu:`
1. Menyucikan hati
2. Bentuk rasa syukur atas nikmat allah
3. Salah satu rukun dalam islam
4 Bentuk kepedulian
5. Tanggung jawab sosial
6. Kewajiban ibadah
7. Ibadah maliah (harta)
8. Ladang pahala
9. Bentuk kebajikan
10. Upaya menegakkan keadilan sosial
11. Bagian dari kaimanan
12. Melipatgandakan harta
13. Mendapatkan berkah
14. Jaminan ketenangan hidup
15. Kebahagiaan di dunia dan akhirat
16. Tanda keimanan
17. Bukti keimanan
18. Bentuk persaudaraan di antara umat islam
19. Kewajiban yang menyatukan umat islam
20. Tanggung jawab
21.Syarat bagi orang-orang yang berhak memakmurkan masjid
22. Sebagai bentuk solidaritas antara sesama mukmin
23. Kewajiban bagi setiap muslim yang mampu
24. Mensuckan diri dan sifat “Cinta Harta”
25. Mendatangkan Rahmat Allah SWT
26. Sikap Pembersihan dri
27. Penambah/pelipatan ganda pahala di akhirat
28.Penggugur dosa
29.Penolong di akhirat
30.Manajemen untuk kesejahteraan umat
31.Perbuatan ma’ruf untuk Masyarakat
32. Mencegah dari perbuatan yang munkar
33. Zakat islah berjihad di jalan Allah untuk meraih kaberuntungan
34. Zakat adalah memperoleh bekal untuk mempersiapkan kehidupan yang kekal (akhirat)
35. Penyuci Jiwa
36.Penghilang sifat kikir
37. Membantu meringankan penderitaan orang miskin
38.Kewajiban ummat Muslim
39. Pembersih harta
40.Upaya mencapai nidho Allah
41. Melipatgandakan pahala
42. Tanda keimanan yang sempuma
43. Ibadah yang beriringan dengan sholat
44 Penyeimbang dunia dan akhirat
45. Pengingat hari kiamat
46. Kewajiban yang beriringan dengan sholat
47 Panyeimbang spiritual dan keseimbangan sosial
48. Pembersihan harta dan jiwa
49. Bukti kataatan
50. Pembersih dosa dan penyucian jiwa
51. Bagian sistem sosial dalam Islam
52. Bagian dari pilar utama dalam Islam
53. Penyeimbang dunia dan akhirat
54. Perintah seumur hidup
55. Bentuk kepedulian sosial
56. Pembersih jiwa dan harta
57. Pondasi bagi pembangunan peradaban
58. Sumber kesejahteraan sosial
59. Distribusi kekayaan yang adil
60. Elemen dalam Pembangunan peradaban Islam
Melihat definisi zakat berdasarkan ayat Al-Quran tadi mengingatkan kita bahwa zakat bukan hanya perintah Allah ataupun sebatas kewajiban, tetapi juga bentuk kasih sayang Allah kepada hamba-Nya (baik untuk muzakki ataupun mustahik). Dengan zakat, kita tidak hanya membersihkan harta, tetapi juga turut membangun kesejahteraan umat bahkan membangun peradaban.
Sahabat Insan Dermawan, yuk jangan ragu untuk menunaikan zakat agar hidup kita lebih berkah!
Rekening Zakat:
Mandiri 167 00 555 000 77
BSI 7100 3000 14
A.n Yayasan Ukhuwah Care Indonesia