Jangan takut harta habis karena berkurban! Berkurban adalah salah satu bentuk ibadah yang dicintai Allah SWT pada hari raya Idul Adha dan hari Tasyrik. Pada setiap tetes darah yang mengalir dari hewan kurban, maka gugur pula dosa-dosa seorang hamba. Hukum dari berkurban itu sendiri adalah sunnah muakkad yakni amalan sunnah yang sangat dianjurkan menurut mayoritas ulama. Bila pada kesempatan tersebut, seorang muslim memiliki kelapangan, alangkah baiknya berkurban dengan niat Ikhlas murni karena Allah Ta’ala semata.
Mengapa Tidak Perlu Takut Harta Habis Karena Berkurban!
1.Balasan Bagi yang Menafkahkan Harta di Jalan Allah SWT
Dalam Al-Qur’an, Allah Subhanahu Wa Ta’ala berfirman
قُلْ إِنَّ رَبِّي يَبْسُطُ الرِّزْقَ لِمَنْ يَشَاءُ مِنْ عِبَادِهِ وَيَقْدِرُ لَهُ ۚ وَمَا أَنْفَقْتُمْ مِنْ شَيْءٍ فَهُوَ يُخْلِفُهُ ۖ وَهُوَ خَيْرُ الرَّازِقِينَ
Artinya: “Katakanlah: “Sesungguhnya Tuhanku melapangkan rezeki bagi siapa yang dikehendaki-Nya di antara hamba-hamba-Nya dan menyempitkan bagi (siapa yang dikehendaki-Nya)”. Dan barang apa saja yang kamu nafkahkan, maka Allah akan menggantinya dan Dialah Pemberi rezeki yang sebaik-baiknya.” (QS. Saba’: 39)
2. Ibadah yang Dicintai Allah pada Hari Nahr
Dari ‘Aisyah, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Tidaklah pada hari nahr manusia beramal suatu amalan yang lebih dicintai oleh Allah daripada mengalirkan darah dari hewan qurban. Ia akan datang pada hari kiamat dengan tanduk, kuku, rambut hewan qurban tersebut. Dan sungguh, darah tersebut akan sampai kepada (ridha) Allah sebelum tetesan darah tersebut jatuh ke bumi, maka bersihkanlah jiwa kalian dengan berkurban.” (HR. Ibnu Majah no. 3126 dan Tirmidiz no. 1493)
Kurban adalah salah satu ibadah harta terbaik pada waktu-waktu tersebut, yaitu waktu Idul Adha atau hari-hari Tasyrik (11,12,13 Dzulhijjah). Sehingga bagi siapa saja yang memiliki kelapangan di waktu tersebut, hendaknya mengeluarkan harta dengan niat berkurban karena Allah Ta’ala.
Baca juga: Apa Saja Syarat Berkurban dan Jenis Hewan yang Dibolehkan?
3. Mendatangkan Keberkahan
Dengan berkurban, Allah SWT akan memberkahi harta yang kita miliki. Harta yang digunakan untuk kebaikan akan mendatangkan keberkahan dan kelapangan rezeki.
4. Berkurban Sebagai Jalan Menuju Takwa
Allah SWT berfirman, artinya: “Daging-daging unta dan darahnya itu sekali-kali tidak dapat mencapai (keridhaan) Allah, tetapi ketakwaan dari kamulah yang dapat mencapainya. Demikianlah Allah telah menundukkannya untuk kamu supaya kamu mengagungkan Allah terhadap hidayah-Nya kepada kamu. Dan berilah kabar gembira kepada orang-orang yang berbuat baik.” (QS. Al-Hajj: 37)
Jangan Takut Harta Habis Karena Berkurban!
Berkurban adalah ibadah yang sangat mulia dan membawa banyak kebaikan, baik untuk diri sendiri maupun orang lain. Ketakutan akan harta yang berkurang karena berkurban seharusnya tidak ada, karena Allah SWT telah menjamin akan mengganti dengan rezeki yang lebih baik dan berkah. Dengan memahami keutamaan dan manfaat berkurban, kita dapat melaksanakan ibadah ini dengan hati yang tenang dan penuh rasa syukur.