Distribusi Bantuan Kemanusiaan untuk Palestina Gelombang IV: 12 Truk Dilepaskan dari Jordania dan Pengiriman Terbesar Sepanjang Ini
bantuan kemanusiaan untuk palestina (6)

Date

Facebook
Twitter
WhatsApp
Telegram

Daftar Isi

(Amman, Jordania – 20 November 2024) Bantuan kemanusiaan untuk Palestina dari Jordania dikawal oleh tiga forum gerakan yaitu Forum Zakat (FOZ) bersama anggota, Majelis Ulama Indonesia (MUI), dan Indonesian Humanitarian Alliance (IHA). Pada Selasa (20/11/2024) secara resmi melepas 12 truk bantuan kemanusiaan untuk Palestina dari Jordania. Pelepasan ini merupakan bagian dari Gelombang IV distribusi bantuan, menjadi pengiriman terbesar sejauh ini. Bantuan yang terkumpul sebanyak 8.848 paket kebutuhan pokok akan disalurkan kepada warga Gaza, khususnya di wilayah utara yang terdampak parah akibat konflik berkepanjangan.

Penyaluran Distribusi Bantuan Bekerjasama dengan JHCO (Jordan Hashemite Charity Organization)

Proses distribusi bantuan dilakukan melalui kerjasama dengan JHCO (Jordan Hashemite Charity Organization), lembaga di bawah naungan Kerajaan Jordania, yang memastikan pengiriman berjalan aman hingga mencapai penerima manfaat. Bantuan ini mencakup 33 jenis barang kebutuhan pokok seperti beras, pasta, minyak, dan kebutuhan penting lainnya yang dikemas rapi untuk menjaga kualitasnya selama perjalanan.

Baca juga: Update Informasi Delegasi Bantuan Kemanusiaan untuk Palestina di Jordania!

12 Truk Kafilah Bantuan Kemanusiaan di Jordania, Kafilah Terbanyak untuk Bantuan Kemanusiaan Bagi Palestina

Kita juga sudah menyambangi para pengungsi di kamp pengungsi di Sukhnah dengan 400 paket bantuan sembako. Ada sekitar 12 truk bantuan kemanusiaan yang akan berangkat. Dalam 1 truk ada sekitar 20 pallet. 20 pallet ada sekitar 20-40 kardus paket bantuan. Bantuan dari para donatur dan Masyarakat Indonesia dibungkus rapih dan aman. Agar bisa tahan dari hujan dan panas, sehingga bantuan yang diberikan kualitasnya bisa terjaga,” tutur Alfian Fadhilah, Project Manager Bidang Kolaborasi dan Sinergi Forum Zakat saat dilakukan reportasi pelepasan bantuan kemanusiaan.

Kafilah 12 truk ini merupakan kafilah terbanyak di Jordan, baik itu bantuan dari Turki dan Indonesia sendiri. Pada gelombang IV ini merupakan bantuan terbanyak yang dilakukan pada pelepasan sepanjang ini.” Tambahnya kemudian.

Hari ini, persensus ada sekitar 4 juta pengungsi yang ditampung kerajaan Jordania. Yang kemarin sempat dikunjungi ada sekitar 50 ribu pengungsi, baik tragedi nakba 1 sampai tragedi 7 Oktober 2023 lalu. Penjajahan selalu melahirkan derita dan korban. Maka saudara-saudara kita yang membutuhkan bantuan, untuk mempertahankan hidup mereka melalui bantuan khususnya dari para insan dermawan.” Ujarnya.

Proses Pelepasan Bantuan Kemanusiaan Gelombang IV

Proses pelepasan bantuan kemanusiaan dikawal langsung oleh JHCO (Jordan Hashemite Charity Organization), lembaga di bawah naungan Kerajaan Jordania. kemdian dari JHCO akan diantarkan ke tepi barat melalui Jembatan King Hussein, akan melewati tembus dari tepi barat yang melewati negara terjajah Palestina dan akan sampai diperbatasan dan didistribusikan di Gaza Utara.

Ketua Umum FOZ, Wildhan Dewayana, dalam sambutannya menyampaikan, “Alhamdulillah, kami berada di sini untuk pelepasan bantuan Gelombang IV. Sebanyak 12 truk yang memuat lebih dari 8.000 paket bahan pokok ini adalah bukti kolaborasi luar biasa dari 83 lembaga zakat dan kolaborator. Bantuan ini adalah bentuk nyata zakat, infak, dan sedekah yang diamanahkan oleh masyarakat Indonesia untuk mendukung saudara-saudara kita di Palestina.”

Bantuan Kemanusiaan untuk Palestina: Kolaborasi Kemanusiaan dan Simbol Solidaritas

Sebagai simbol solidaritas, prosesi pelepasan ini disertai pengibaran bendera Indonesia-Palestina. Acara ini turut dihadiri perwakilan MUI Bidang Kerjasama Luar Negeri, Prof. Sudarnoto Abdul Hakim, serta para relawan mahasiswa Indonesia di Jordania yang membantu proses logistik hingga pelepasan truk.

Distribusi bantuan ini adalah hasil gotong royong lebih dari 80 lembaga zakat dan mitra lokal di Palestina. Langkah ini dinilai lebih efektif karena jalur distribusi melalui Rafah mengalami hambatan besar akibat blokade penjajah. Dengan melalui Jordania, bantuan diperkirakan tiba di Gaza dalam waktu 6-8 hari, dibandingkan jalur Rafah yang memakan waktu hingga 30 hari.

Fokus pada Wilayah Utara Gaza

Bantuan kali ini difokuskan pada Gaza Utara, daerah yang mengalami isolasi parah sejak Oktober 2023. Warga di sana menghadapi kesulitan akses kebutuhan pokok, sementara relawan dan mitra lokal Palestina terus menghadapi ancaman keselamatan.

Menguatkan Komitmen untuk Palestina

Gelombang IV ini menjadi bukti nyata kepedulian masyarakat Indonesia terhadap tragedi kemanusiaan di Palestina. Selain mencukupi kebutuhan pokok, bantuan ini juga menunjukkan komitmen untuk terus mendukung rakyat Palestina hingga meraih kemerdekaannya.

Sebagai penutup, Wildan menambahkan, “Mari kita terus berdoa dan berkontribusi. Semoga bantuan ini menjadi berkah bagi para muzakki dan wasilah kebaikan bagi saudara-saudara kita di Gaza.”

Bismillah, mari kuatkan saudara-saudara di Palestina dengan donasi kemanusiaan terbaik melalui:
https://bantusesama.co/PeduliPalestina
Atau rekening kebaikan:
BSI: 685 664 7010
BCA: 066 327 1960
A.n. Yayasan Ukhuwah Care Indonesia
Tambahkan kode unik 044
Contoh: Rp1.000.044

More
articles