Zakat Perdagangan, Dalil, Nisab dan Cara Menghitungnya
penjelasan zakat barang dagangan

Date

Facebook
Twitter
WhatsApp
Telegram

Daftar Isi

Salah satu rukun islam adalah zakat. Zakat sendiri terbagi ke dalam dua macam yaitu zakat fitrah dan zakat mal. Bila zakat fitrah wajib dikeluarkan sebelum Hari Raya Idul Fitri tiba, maka zakat mal adalah wajib dikeluarkan atas hewan ternak, bahan makanan pokok, emas dan perak, buah-buahan serta aset perdagangan.

MENGENAL ZAKAT PERDAGANGAN

Zakat perdagangan adalah zakat yang dikeluarkan dari harta niaga, sedangkan harta niaga adalah harta atau aset yang diperjualbelikan dengan maksud untuk mendapatkan keuntungan.

Harta perdagangan yang dikenakan zakat dihitung dari asset lancar usaha dikurangi hutang yang berjangka pendek (hutang yang jatuh tempo hanya satu tahun). Jika selisih dari asset lancar dan hutang tersebut sudah mencapai nisab, maka wajib dibayarkan zakatnya.

DALIL ZAKAT PERDAGANGAN

Zakat perdagangan telah disinggung dalam Al-Qur’an dan Al-Hadist sebagai berikut:

Al Baqarah:

 يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اَنْفِقُوْا مِمَّا رَزَقْنٰكُمْ مِّنْ قَبْلِ اَنْ يَّأْتِيَ يَوْمٌ لَّا بَيْعٌ فِيْهِ وَلَا خُلَّةٌ وَّلَا شَفَاعَةٌ ۗوَالْكٰفِرُوْنَ هُمُ الظّٰلِمُوْنَ

Artinya: “Wahai orang-orang yang beriman! Infakkanlah sebagian dari rezeki yang telah Kami berikan kepadamu sebelum datang hari ketika tidak ada lagi jual beli, tidak ada lagi persahabatan dan tidak ada lagi syafaat. Orang-orang kafir itulah orang yang zalim.” (QS. Al-Baqarah: 254)

Al-Hadist:

Muhammad bin Dawud bin Sufyan berkata kepada kami: Yahya bin Hassan berkata kepada kami: Sulaiman bin Musa -Abu Dawud- berkata kepada kami: Ja’far bin Sa’d bin Samurah bin Jundub berkata kepada kami: Khubaib bin Sulaiman berkata kepadaku, dari bapaknya –Sulaiman–, dari Samurah bin Jundub1 z, beliau berkata: “Amma ba’du, sesungguhnya Rasulullah n memerintahkan kami untuk mengeluarkan sedekah (zakat) dari apa yang kita siapkan untuk diperdagangkan.”

Baca artikel lainnya: Kenapa Harta Harus Dibersihkan dengan Zakat?

NISAB

Nisab zakat perdagangan senilai 85 gram emas dengan tarif zakat sebesar 2,5% dan sudah mencapai satu tahun (haul). Jika barang yang diperdagangkan telah mencapai nisab, maka disitu wajib dizakati 2,5%. Yang dihitung adalah barang yang diperdagangkan, yang dijual. Jika ruko/toko maka tidak dihitung.

Ketika ada orang jual beli alat computer dan punya ruko, maka yang dihitung adalah barang yang dijual. Harga yang menjadi jual adalah harga pokok ketika membeli barang itu, bukan harga jual. Kemudian digabung dengan tabungan yang ia miliki.

CARA MENGHITUNG ZAKAT PERDAGANGAN:

2,5% x (aset lancar – hutang jangka pendek)

Contoh:

Si Fulan mempunyai aset usaha senilai Rp200.000.000,- dengan hutang jangka pendek senilai Rp50.000.000,. Jika harga emas saat ini Rp622.000,-/gram, maka nishab zakat senilai Rp52.870.000,-. Sehingga fulan sudah wajib zakat perdagangan. Zakat perdagangan yang perlu ditunaikannya sebesar 2,5% x (Rp200.000.000,- – Rp50.000.000,-) = Rp3.750.000,-.

Bagi sahabat yang ingin membayar zakat perdangan ingin menunaikannya melalui UCare Indonesia, silahkan langsung tunaikan melalui link berikut https://donasi.ucareindonesia.org/

Atau transfer langsung melalui

BSI (BSM) 7100 3000 14

Mandiri 167 000 2432 085

BNI Syariah 068 566 4701

BCA 066 327 1960

A.n Yayasan Ukhuwah Care Indonesia

Informasi dan konfirmasi melalui:

Telp. (021) 8896 0316

Hotline. +62 8222 3339 773

Informasi lengkap dan sapa kami melalui:

Instagram : @lazucare

FB : UCare Indonesia

Twitter : @ucareindonesia

You Tube : LAZ UCare

Telegram : https://t.me/UCareIndonesia

Website : https://www.ucareindonesia.org

Website Donasi : https://donasi.ucareindonesia.org/

Email : [email protected]

More
articles