Salah satu keistimewaan sedekah adalah kelak di hari Kiamat, setiap orang berada di bawah naungan sedekahnya.
Bicara tentang gambaran hari Kiamat, Allah Subhanahu Wa Ta’ala berfirman, artinya: “Apabila langit terbelah, dan apabila bintang-bintang jatuh berserakan, dan apabila lautan menjadikan meluap, dan apabila kuburan-kuburan dibongkar, maka tiap-tiap jiwa akan mengetahui apa yang telah dikerjakan dan yang dilalaikannya.” (QS. Al-Infitar: 1-5)
Dalam surat Al-Infitar dijelaskan bagaimana gambaran tentang hari kiamat nanti. Saat hari Kiamat tiba, tak ada tempat bernaung, tak lagi ada rumah, tak ada bangunan yang bisa dijadikan tempat berlindung. Namun, di akhirat nanti setiap orang akan bernaung di bawah naungan sedekah, sampai pengadilan akhirat ditegakkan.
Baca juga: 3 Amalan yang Tidak Terputus Walau Sudah Tiada
Hadist Tentang Setiap Orang Berada di Bawah Naungan Sedekahnya
Diriwayatkan dari Yazid bin Abi Habib, dari Abul Khair, bahwa dia mendengar dari sahabat ‘Uqbah bin Amir radhiyallahu ‘anhu, beliau berkata, “Aku mendengar Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda,
كُلُّ امْرِئٍ فِي ظِلِّ صَدَقَتِهِ حَتَّى يُقْضَى بَيْنَ النَّاسِ أَوْ قَالَ: حَتَّى يُحْكَمَ بَيْنَ النَّاسِ
‘Setiap orang akan berada di bawah naungan sedekahnya, sampai diputuskan di antara manusia (pada hari kiamat).’”
قَالَ يَزِيدُ: فَكَانَ أَبُو الْخَيْرِ لَا يُخْطِئُهُ يَوْمٌ لَا يَتَصَدَّقُ فِيهِ بشيء ولو كعكة، ولو بصلة
Yazid berkata, “Abul Khair tidaklah melewatkan suatu hari, kecuali beliau bersedekah, meskipun hanya dengan kue atau bawang.” (HR. Ibnu Hibban 8: 104 dan Al-Hakim 1: 416)
Sedekah Investasi Akhirat, Setiap Orang Berada di Bawah Naungan Sedekahnya
Setiap orang bernaung di bawah naungan sedekahnya sampai pengadilan di atas manusia. Hakikatnya, sedekah yang dikeluarkan bukan untuk orang lain, tapi untuk naungan kita di akhirat kelak. Kita ini akan bernaung di bawah naungan sedekah.
Segala keinginan hawa nafsu, kalau diperuntukkan tak akan pernah ada batasnya, tak pernah cukup. Karena kebutuhan jauh lebih besar. Ketika Allah memberikan kelebihan pada pendapatan, maka bukan kualitas pendapatan yang ditingkatkan, tapi tingkatkan rasa qonaah atau rasa cukup terhadap apa yang telah diberikan oleh Allah SWT.
Sedekah Memberikan Naungan di Akhirat
Sedekahlah yang akan kekal abadi karena itu menjadi investasi akhirat. Maka ketika sedang ada, maka luaskanlah harta untuk menderma. Ketika tidak ada pun, maka sedekahlah sesuai dengan kemampuan yang dimiliki. Sebab kelak di hari akhir nanti, sedekahlah yang akan menjadi naungan bagi setiap orang saat tidak lagi ada naungan.
