Di antara peristiwa agung pada bulan Ramadan yaitu adanya Nuzulul Qur’an. Ini terkait peristiwa diturunkannya Al-Quran kepada Nabi Muhammad Shalallahu Alaihi Wassalam sebagai wahyu utama. Peristiwa ini bahkan disebutkan dalam Al-Quran sebagai paket rangkaian ayat-ayat puasa, sebagaimana dalam surah Al-Baqarah. Maka penegesan ini ditemukan pada ayat 185.
شَهْرُ رَمَضَانَ الَّذِي أُنْزِلَ فِيهِ الْقُرْآنُ هُدًى لِلنَّاسِ وَبَيِّنَاتٍ مِنَ الْهُدَىٰ وَالْفُرْقَانِ ۚ
Artinya: “(Beberapa hari yang ditentukan itu ialah) bulan Ramadhan, bulan yang di dalamnya diturunkan (permulaan) Al Quran sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk itu dan pembeda (antara yang hak dan yang bathil).”
Tujuan Utama dari Peristiwa Nuzulul Qur’an
Tujuan utama Al-Quran oleh Allah adalah pedoman hidup untuk seluruh manusia, tanpa kecuali. Dan penjelas sebagai pedoman itu. Seperti penjelasan tentang untuk apa manusia diciptakan dan hidup? Apa sebenernya hal yang harus dilakukan dalam hidup? Bagaimana aktivitas di dunia seharusnya? Bagaimana menata kehidupan yang baik? Bagaimana kita melakukan aktivitas sampai wafat kita? Bagaimana alam kubur? Bagaimana peristiwa kebangkitan, hingga penghisaban dan penentuan? Bagaimana amalan para penghuni surga atau neraka? Dan lainnya.
Mukjizat ini melakat pada Rasulullah, kita juga diajari cara berkehidupan. Maka Al-Quran bukan sekedar mukjizat. Al-Quran adalah pedoman yang mengeluarkan dari segala kerumitan menjadi cahaya pada kemudahan untuk kehidupan.
Itulah Allah berikan satu contoh yang menggugah pada diri kita untuk berpikir, saat al quran diturunkan di komunitas yang tinggi tingkat kriminalitasnya, sehingga disebutlah kelompok ini dengan jahiliyah. Maka Allah SWT tidak mengembalikan tongkatnya Nabi Musa kepada Nabi Muhammad SAW. Namun Allah mengirimkan satu pedoman yang ideal sehingga mampu mengubah agar bisa menjadi contoh teladan di muka bumi.Al-Quran diturunkan dengan membawa kebaikan. Pada hati yang keras menjadi lembut dan baik. Semua jenis kebaikan dapat mengubah masyarakat itu dari yang jahiliyah menjadi umat terbaik.
Kemuliaan Al-Qur’an dan Keutamaannya
Al-Qur’an dijaga Allah, Al-Qur’an juga menjadi saksi pemberat dan syafaat bagi orang-orang yang mau berinteraksi dengannya. Al-Qur’an terdiri dari 114 surah, 30 juz, 6236 ayat, 52000 kosa kata. Keseluruhannya mengantarkan kita pada kedamaian dan ketentraman. Membaca Al-Quran adalah untuk mendalami maknanya.
Itulah kemajuan islam dicapai ketika umatnya mau dekat dan memahami isi Al-Quran. Islam datang membawa ajaran dan memanusiakan manusia sehingga konsepnya datang membawa keadilan. Sehingga bisa dirasakan kebaikannya.
Peristiwa dan Keistimewaan Nuzulul Qur’an di Bulan Ramadan
“Ramadan khususnya saat kita masuk tanggal 17, sebagian ulama memberi penjelas di antara momentum awal diturunkan Al-Qur’an dari Lauhul Mahfudz ke langit dunia melalui Nabi agung Muhammad SAW. Pada malam 17 Ramadan itulah disebut dengan Nuzulul Qur’an yang memberikan gambaran besar yang terdapat kemuliaan di dalamnya yaitu Lailatul Qadr. Adapun turunnya Al-Qur’an diberikan dalam durasi waktu sesuai perjalanan dakwah Nabi SAW,”
“Untuk itu saatnya sekarang mengembalikan kembali ayat-ayat dalam Al-Qur’an untuk diterapkan dalam kehidupan. Seperti bagaimana menjadi pemimpin yang baik, ayat tentang menjadi utusan yang baik, ayat-ayat tentang bisnis bagaimana berbisnis yang benar untuk kemakmuran untuk sesama, bagaimana menjadi rakyat yang baik dan bersatu untuk jauh dari perpecahan.” nasihat ustadz Adi Hidayat dalam kajian Ramadan.
Baca juga: 5 Hikmah Puasa yang Diperoleh Bagi yang Menjalankan
Sedekah Jariyah Bulan Ramadan Melalui Sedekah Al-Qur’an
Untuk meraih keistimewaan Nuzulul Qur’an dan keutamaannya, kita dapat mengamalkan amal-amal soleh seperti di atas. Sahabat, sebagai bentuk perhatian dan dukungan kepada sesama muslim yang mungkin memiliki keterbatasan dari ketersedian Al-Qur’an, mari kita satukan niat untuk membantu mereka berdekatan dengan Qur’an melalui program Sedekah Qur’an: bantusesama.co/SedekahQuran
Melalui Rekening Kebaikan:
BSI 685 664 7010
BCA 066 327 1960
Bank Mandiri 167 000 2432 085
A.n Yayasan Ukhuwah Care Indonesia Konfirmasi: Hotline UCare Indonesia di wa.me/6282223339773