Lailatul qadar adalah malam yang istimewa di bulan Ramadhan. Malam yang lebih baik dari seribu bulan. Bulan yang di dalamnya ditentukan takdir. Malam yang bila seorang hamba menghidupkan atau mengisi malam tersebut dengan ibadah shalat maka Allah SWT akan mengampuni dosa-dosanya.
Keutamaan Lailatul Qadar
Dalam kajian Ramadhan Mulimah Al Marjan & Al Hilyah bersama Ust. Fitra Hudaiya, Lc beliau memaparkan materi tentang ‘Menggapai Lailatul Qadar’.
Berikut adalah 6 Keutamaan Lailatul Qadar
- Malam diturunkannya Al-Qur’an
إِنَّآ أَنْزَلْنٰهُ فِى لَيْلَةِ الْقَدْرِ
Artinya: “Sesungguhnya Kami telah menurunkannya (Al-Qur’an) pada malam qadar.” (QS. Al-Qadr:1)
Ayat ini mengandung makna “(Sesungguhnya Kami telah menurunkannya) yaitu menurunkan Alquran seluruhnya secara sekali turun dari lohmahfuz hingga ke langit yang paling bawah (pada malam kemuliaan) yaitu malam Lailatul qadar, malam yang penuh dengan kemuliaan dan kebesaran.”
Baru dari langit dunia diturunkan kepada Rasulullah SAW secara berangsur-angsur selama 23 tahun.
- Allah SWT menuliskan/menetapkan takdir makhluknya untuk setahun ke depan
فِيْهَا يُفْرَقُ كُلُّ اَمْرٍ حَكِيْمٍۙ
“Pada (malam itu) dijelaskan segala urusan yang penuh hikmah” (QS. Ad-Dukhan: 4)
اَمْرًا مِّنْ عِنْدِنَاۗ اِنَّا كُنَّا مُرْسِلِيْنَۖ
“(yaitu) urusan dari sisi Kami. Sungguh, Kamilah yang mengutus rasul-rasul” (QS. Ad-Dukhan: 5)
Takdir yang ditetapkan ini disebut juga takdir sanawi yaitu takdir yang berlaku tahunan dan ditulis kejadian setahun ke depan setiap malam lailatul qadar.
Baca juga: Meraih Rahasia Lailatul Qadar dengan 2 Amalan Pokok Ini
- Malam yang penuh keberkahan
اِنَّآ اَنْزَلْنٰهُ فِيْ لَيْلَةٍ مُّبٰرَكَةٍ اِنَّا كُنَّا مُنْذِرِيْنَ
Sesungguhnya Kami menurunkannya pada malam yang diberkahi. Sungguh, Kamilah yang memberi peringatan. (QS. Ad-Dukhan: 3)
Malam itu penuh dengan kebaikan. Hati menjadi terasa lembut dan mudah meneteskan air mata saat membaca ayat-ayat Al-Qur’an dan terasa nikmat juga untuk beribadah.
- Ibadah di malam tersebut lebih baik dari 1000 bulan (83 tahun)
Bagi seorang hamba yang mendirikan serta menghidupkan malam qadar, maka ia seumpama ibadah sepanjang 83 tahun, bahkan lebih baik dari itu.
لَيْلَةُ الْقَدْرِ خَيْرٌ مِّنْ أَلْفِ شَهْرٍ
“Malam kemuliaan itu lebih baik daripada seribu bulan.” (QS. Al-Qadr: 3)
- Para Malaikat dan Jibril turun membawa kebaikan
تَنَزَّلُ الۡمَلٰٓٮِٕكَةُ وَالرُّوۡحُ فِيۡهَا بِاِذۡنِ رَبِّهِمۡۚ مِّنۡ كُلِّ اَمۡرٍ
Pada malam itu turun para malaikat dan Rµh (Jibril) dengan izin Tuhannya untuk mengatur semua urusan. (QS. Al-Qadr: 4)
Di antara penamaan lailatul qadar karena malam tersebut bumi dipenuhi oleh para malaikat yang turun, bahkan malaikat Jibril pun ikut turun untuk membawa wahyu.
Baca juga: 10 Malam Terakhir Ramadhan dan Nasehat Imam Masjidil Haram
- Malam yang yang penuh kedamaian
Sepanjang malam tersebut ibadah terasa nikmat dan syahdu dalam ibadah. Malam itu terasa penuh kedamaian. Diberikan “angin segar” sehingga suasana hati tenang dan menjadi lebih nikmat untuk beribadah.
“Sejahteralah (malam itu) sampai terbit fajar.” (QS. Al-Qadr: 5)
Cara menggapai lailatul qadar
Meyakini bahwa kita perlu mengisi Kembali keimanan di 10 hari terakhir Ramadhan. Sebab kita tidak pernah tahu usia kita sampai dimana, maka bisa jadi ini adalah Ramadhan terakhir kita.
Rasulullah SAW bersabda, “Di bulan Ramadhan ini terdapat lailatul qadar yang lebih baik dari 1000 bulan. Barangsiapa diharamkan dari memperoleh kebaikan di dalamnya, maka dia akan luput dari seluruh kebaikan.” (HR. Ahmad 2/385, dari Abu Hurairah)
Dalam satu hadist, Rasulullah SAW bersabda: “Umur umatku antara 60-70 th, seandainya dia mendapatkan lailatul qadar maka ibadahnya lebih baik dari ibadah seribu bulan.”
Menjemput Lailatul Qadar dengan Sedekah Terbaik
Lailatul Qadar juga dianjurkan untuk menjemputnya dengan sedekah terbaik. Dalam hal ini, sedekah bisa dilakukan kapan saja dan dimana saja. UCare Indonesia sebagai Lembaga Amil Zakat memfasilitasi sahabat yang ingin mendukung program kebaikan bisa mengambil slot paket campaign Ramadan Berseri.
Jadikan 10 hari terakhir di Ramadan ini momentum untuk berbagi kepada sesama. Klik donasi online di sini.
Kami juga menerima pembayaran zakat, infaq dan sedekah bagi sahabat yang ingin menunaikannya. Bisa juga transfer ke nomer rekening di bawah ini:
BSI 685 664 7010
Mandiri 167 000 2432 085
BCA 066 327 1960
Bank Muamalat 3050 7000 73
A.n Yayasan Ukhuwah Care Indonesia
Informasi lengkap dan konfirmasi:
Telp. (021) 8896 0316
Hotline. +62 8222 3339 773