Adakah anjuran beramal di bulan Muharram?
Bulan Muharram adalah bulan pertama dalam kalender Islam dan memiliki nilai yang istimewa. Rasulullah SAW telah mengajarkan umatnya untuk melakukan berbagai amalan baik dan ibadah di bulan ini. Memulai tahun dengan kebaikan adalah salah satu cara untuk mendapatkan berkah dan mendekatkan diri kepada Allah.
Apa Saja Anjuran Beramal di Bulan Muharrram?
Berikut 6 anjuran beramal di bulan Muharram
1. Meningkatkan Amalan Shalat dan Dzikir
Meningkatkan amalan shalat dan dzikir selama bulan Muharram merupakan anjuran yang baik. Rasulullah SAW menekankan pentingnya shalat sunnah, terutama di saat-saat utama seperti Dhuha, Awwabin, dan Tahajjud. Melalui shalat dan dzikir, kita dapat memperkuat ikatan spiritual dengan Allah dan meraih ketenangan jiwa.
Baca juga: Cek Hal-hal yang Dibolehkan dalam Shalat atau Disunnahkan
2. Berinfak dan Sedekah
Bulan Muharram adalah waktu yang baik untuk melakukan infak dan sedekah. Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, ia berkata bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
إِذَا مَاتَ الْإِنْسَانُ انْقَطَعَ عَمَلُهُ إِلَّا مِنْ ثَلَاثَةٍ مِنْ صَدَقَةٍ جَارِيَةٍ وَعِلْمٍ يُنْتَفَعُ بِهِ وَوَلَدٍ صَالِحٍ يَدْعُو لَهُ
“Jika seseorang meninggal dunia, maka terputuslah amalannya kecuali tiga perkara (yaitu): sedekah jariyah, ilmu yang dimanfaatkan, atau do’a anak yang sholeh” (HR. Muslim no. 1631)
Melalui sedekah, kita dapat membantu sesama yang membutuhkan dan meraih pahala yang besar. Sedekah mudah via bantusesama.
3. Memperbanyak Membaca Al-Quran
Menghabiskan waktu lebih banyak untuk membaca Al-Quran di bulan Muharram adalah anjuran yang penting.
Dari Ibnu Mas’ūd -raḍiyallāhu ‘anhu- berkata, Rasulullah -ṣallallāhu ‘alaihi wa sallam- bersabda, “Siapa yang membaca satu huruf dari Kitab Allah (Al-Qur`ān) maka baginya satu pahala kebaikan, dan satu pahala kebaikan akan dilipatgandakan menjadi sepuluh kali lipat, aku tidak mengatakan bahwa alif lām mīm itu satu huruf, akan tetapi alif satu huruf, lām satu huruf, dan mīm satu huruf.” (HR. At-Tirmidzi) Membaca Al-Quran merupakan cara untuk mendapatkan wawasan spiritual dan petunjuk hidup.
4. Memperbanyak Istighfar
Muharram juga adalah waktu yang baik untuk memperbanyak istighfar, yaitu meminta pengampunan Allah atas dosa-dosa kita. Mengakui kesalahan dan berusaha untuk memperbaiki diri adalah tindakan penting dalam memanfaatkan bulan suci ini.
5. Meningkatkan amalan sholeh
Selain amalan yang disebutkan di atas, terdapat banyak amalan kebaikan lainnya yang dapat dilakukan di bulan Muharram. Beberapa contohnya adalah meningkatkan puasa sunnah (puasa Asyura, Senin Kamis, Ayyamul Bidh), mengunjungi orang sakit, membantu yatim piatu, memberikan makanan kepada yang lapar, dan menjaga kebaikan dan kesopanan dalam berbicara dan berperilaku.
6. Mengevaluasi atau muhasabah diri
Bulan Muharram juga menjadi waktu yang tepat untuk bermuhasabah atau intropeksi diri. Mengingatkan diri tentang amalan-amalan di tahun sebelumnya apakah sudah baik atau belum. Selain itu juga mengukur diri agar tahun yang baru ini menjadi insan yang lebih baik lagi, baik dalam hablumminallah dan hablumminannas.
Muharram, Momentum Memulai Banyak Kebaikan
Bulan Muharram adalah kesempatan bagi umat Muslim untuk memulai tahun dengan kebaikan, kesucian, dan ketaatan kepada Allah. Melalui berbagai amalan baik dan ibadah, kita dapat mendapatkan berkah, pengampunan, dan semakin mendekatkan diri kepada-Nya. Bulan ini adalah waktu yang baik untuk memperbaiki diri, merenungkan makna hidup, dan memperkuat ikatan spiritual dengan Sang Pencipta. Dengan melaksanakan anjuran beramal di bulan Muharram, semoga hidup kita lebih bermanfaat dan semakin berkah.