Khitanan Massal 2023 UCare Indonesia
Alhamdulillah Khitanan Massal 2023 telah dilaksanakan kembali oleh UCare Indonesia sebagai salah satu program dari sektor Dakwah dan Advokasi. Khitanan massal kali ini dilakukan di awal tahun, tepatnya pada Rabu, 04 Januari 2023 di Thoyyiban International, Pondok Melati, Bekasi. Kabar bahagianya sebanyak 44 anak yatim dan dhuafa telah dikhitan oleh Dokter dan tenaga kesehatan dari Klinik Sunat Aqso. Kegiatan khitan ini sebagaimana yang diketahui merupakan salah satu sunnah Nabi SAW yang memiliki banyak manfaat, baik secara syariat ataupun secara medis.
Rangkaian Acara Khitanan Massal 2023 UCare Indonesia
Tidak hanya khitanan massal saja, acara ini juga diisi dengan rangkaian acara lainnya seperti adanya penampilan palang pintu, kegiatan dongeng, serta permainan untuk anak-anak peserta khitan. Kesuksesan acara ini selain dukungan dari para donatur, juga karena keterlibatan anggota Karang Taruna Kota Bekasi, Lurah Jatimurni, Bu Sulatifah S.Pd., M.A., Ketua RW 8 Jatimurni Pak Maksum, dan penyedia tempat Thoyyiban International, serta Kak Dimas, Pendongeng yang membawakan dongeng menarik untuk peserta Khitanan Massal 2023.
Khitanan Massal 2023, Pergelaran Khitanan Massal Setelah Pandemi Covid-19
Direktur UCare Indonesia, Muhammad Anwar menyampaikan bahwa program khitanan massal ini merupakan program rutin tiap tahunnya. Biasanya, digelar pada akhir atau awal tahun. Menurutnya khitanan massal 2023 ini adalah yang pertama setelah pandemi Covid-19. “Sebelum ini, kami berinovasi dengan mengadakan Khitanan Massal Tour. Sehingga, tidak terpusat di satu tempat,” ujar Pak Anwar (4/1/2023).
Baca juga: 3 Hikmah Khitan dalam Islam
Apa Kata Mereka Tentang Khitanan Massal 2023 UCare Indonesia?
“Anak-anak usia sekolah sudah mulai libur sehingga bisa dikhitan dan ini merupakan hal yang sangat luar biasa. Saya sangat apresiasi sekali, apalagi ini untuk meringankan beban orang tua yang tidak mampu sehingga bisa mengkhitankan putranya di UCare Indonesia. Semoga UCare Indonesia tetap solid, bisa bekerjasama dengan kami di kelurahan dan sukses selalu.” Ungkap Ibu Lurah Jatimurni, Sulatifah S.Pd., M.A
Testimoni dari Penerima Manfaat Khitanan Massal 2023
“Anak saya Fawwaz. Fawwaz umur 11 di SDN Jatiranggon 1. Alhamdulillah wa syukurillah seneng anak sudah dikhitan. Udah lama pengen disunat. Semoga diberi kelancaran, keberkahan, kesehatan. Terimakasih banyak UCare Indonesia dan donatur. Barakallah.” Ujar Pak Sofyan dan Ibu Nani selaku orang tua dari Ananda Fawwaz, peserta khitan.
“Anakku Excel umur 6 tahun. Tahu info khitanan massal dari Ibu RT. Sebenarnya udah lama pengen disunat tapi anaknya takut, alhamdulillah sekarang udah berani. Sekarang abis disunat udah plong. Acaranya semoga berkah karena udah bantu sesama, terus panjang umur buat bantu-bantu yang lain.” Cerita Ibu Susi, ibu dari Ananda Excel.
“Anak saya Muhammad fahreza umurnya 4 tahun 3 bulan. Seneng banget udah bisa dikhitan, agak deg-degan juga. Alhamdulillah anaknya hebat juga, jadi seneng banget. Udah sejak 1 bulan anak pengen disunat, kebetulan ada info dari RT ada acara ini jadi langsung aja didaftarin. Reza perasaannya seneng udah bisa disunat. Semoga lancar semua, dipermudah semua urusannya. Semoga UCare dan donatur diberi sehat selalu, rezekinya berlimpah, apa yang diinginkan tercapai semua.” Tutur Ibu Putri dan Pak Febria, orangtua dari Fahreza.
“Saya Rezki Aditya umur 11, sekolah di SDN Bantargebang VI kelas 6. Dari TK pingin disunat tapi belum bisa. Sekarang udah disunat ya senang. Semoga sehat terus, banyak rezekinya, terimakasih para donatur. Terimakasih UCare Indonesia.” Ucap Rezki Aditya, peserta khitanan massal.
“Saya Rafatar azar umur 11 kelas 6 di Alkhoiriyah. Sejak mau liburan pesantren pengen disunat. Mau disunat karena udah gede. Alhamdulillah bahagia dan enak sekarang udah disunat. Semoga yang membantu ini biar sehat, sukses, rezekinya tambah banyak.” Ungkap Rafatar (11), peserta khitan.
“Anak saya Zaid umur 5 tahun. Kalau Zaid ini sudah setahun lalu pengen disunat, tapi ditunda dulu karena ada beberapa hal yang perlu diurus. Alhamdulillah saya juga mengucapkan terimakasih kepada UCare karena memudahkan keluarga kami untuk melaksanakan sunnah Nabinya untuk mengkhitan anak. Kami ucapkan pada para donatur yang bekerjasama atas berjalannya kegiatan ini.” Tutur Pak Supriyadi, wali dari Zaid (5).
Keluarga UCare Indonesia juga turut mengucapkan terimakasih sebesar-besarnya kepada para donatur dan mitra kebaikan atas dukungannya. Semoga kolaborasi ini memberikan manfaat yang luas bagi masyarakat Kota Bekasi dan para donatur UCare Indonesia.
