Ancaman Bagi yang Tidak Membayar Zakat
Ancaman Bagi Orang yang Tidak Membayar Zakat

Date

Facebook
Twitter
WhatsApp
Telegram

Daftar Isi

Adakah ancaman bagi yang tidak membayar zakat?

Ayat Tentang Ancaman Bagi yang Tidak Membayar Zakat

Ancaman Bagi Orang yang Tidak Membayar Zakat

Bila seseorang mampu, tapi ia tidak mau menunaikannya, maka ia akan mendapat ancaman yang sangat pedih sebagaimana yang tertuang dalam surat At Taubah ayat 34-35

“Dan orang-orang yang menyimpan emas dan perak dan tidak menafkahkannya pada jalan Allah, maka beritahukanlah kepada mereka, (bahwa mereka akan mendapat) siksa yang pedih, pada hari dipanaskan emas perak itu dalam neraka jahannam, lalu dibakar dengannya dahi mereka, lambung dan punggung mereka (lalu dikatakan) kepada mereka: “Inilah harta bendamu yang kamu simpan untuk dirimu sendiri, maka rasakanlah sekarang (akibat dari) apa yang kamu simpan itu”. (QS. At-Taubah: 34-35)

“Siksaan bagi orang yang gemar menyimpan emas dan perak tapi tidak mau menafkahkannya maka emas perak tersebut akan dibakar sampai meleleh di neraka jahanam. Setelah dilelehkan akan disetrikakan ke dahi mereka. Tidak hanya dahi (mukanya), tapi juga perut dan punggung mereka dengan emas perak yang mendidih panasnya. Sudah merasa kesakitan seperti itu,” Terang Ustadz Abdullah Zaen.

“Dan akan disampaikan kepada mereka yang disiksa itu, “Inilah harta bendamu yang kamu simpan untuk dirimu sendiri, maka rasakanlah sekarang (akibat dari) apa yang kamu simpan itu”. (QS. At-Taubah: 35). Maka berhati-hatilah karena zakat ini wajib untuk dikeluarkan.” Tutupnya.

Baca juga: Tenang Hati dengan Menyegerakan Zakat Fitrah dan Zakat Maal

Hadist Tentang Ancaman Bagi yang Tidak Membayar Zakat

Dalam hadist disampaikan, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

مَا مِنْ صَاحِبِ ذَهَبٍ وَلَا فِضَّةٍ لَا يُؤَدِّي مِنْهَا حَقَّهَا إِلَّا إِذَا كَانَ يَوْمُ الْقِيَامَةِ صُفِّحَتْ لَهُ صَفَائِحُ مِنْ نَارٍ فَأُحْمِيَ عَلَيْهَا فِي نَارِ جَهَنَّمَ فَيُكْوَى بِهَا جَنْبُهُ وَجَبِينُهُ وَظَهْرُهُ كُلَّمَا بَرَدَتْ أُعِيدَتْ لَهُ فِي يَوْمٍ كَانَ مِقْدَارُهُ خَمْسِينَ أَلْفَ سَنَةٍ حَتَّى يُقْضَى بَيْنَ الْعِبَادِ فَيَرَى سَبِيلَهُ إِمَّا إِلَى الْجَنَّةِ وَإِمَّا إِلَى النَّارِ

“Siapa yang memiliki emas dan perak, tetapi dia tidak membayar zakatnya, niscaya di hari kiamat akan dibuatkan setrika api untuknya yang dinyalakan di dalam neraka, lalu disetrikakan ke perut, dahi dan punggungnya. Setiap setrika itu dingin, maka akan dipanaskan kembali lalu disetrikakan kembali kepadanya setiap hari –di mana sehari setara lima puluh tahun di dunia – hingga perkaranya diputuskan. Setelah itu, barulah ia melihat jalannya keluar, adakalanya ke surga dan adakalanya ke neraka.” (HR. Muslim: 987)

Baca juga: Dalil Tentang Ancaman Bagi yang Tidak Menunaikan Zakat

Hati-hati! Ancaman Bagi yang Tidak Membayar Zakat

“Harta yang kita tumpuk dari emas, akan dirubah menjadi api kemudian api yang dipanggang panas maka ditempelkan dan dipanaskan terus. Tidak berhenti-berhenti. Perutnya dan jidatnya. Perutnya karena dengan dia makan. Jidatnya karena ia sombong. Maka emas yang jadi lempengan tadi ditempelkan terus di satu hari yang perkiraan hari itu 50.000 tahun,”

“Di hari Akhir, disiksa bukan semenit dua menit. Kalau dosanya banyak maka bisa ribuan bahkan puluhan ribu tahun. Sampai diberesi urusannya dengan manusia dizolimi, dari orang-orang fakir yang hartanya tidak diserahkan kepadanya, yang zakatnya mestinya diberikan maka tidak diberikan. Maka urusannya akan diselesaikan di akhirat.” Nasihat Buya Yahya.

Maka akan merugi dan menyesal bagi orang mampu yang berzakat  tapi ia tidak menunaikan zakat. Ini termasuk salah satu dosa besar yang mendatangkan akibat buruk di dunia dan di akhirat. Akibat buruk di akhirat, sebagaimana pendapat Ibnu Abbas bahwa orang yang memiliki harta yang telah mencapai nisab, tetapi tidak membayar zakatnya, dia akan meminta perlindungan saat kematiannya. Ibnu Abbas kemudian membacakan surah Al-Munafiqun ayat 10. Dia meminta penangguhan kematian agar bisa membayar zakat dan menjadi orang saleh. Bagaimana tidak, Allah Swt. telah mewujudkan dahsyatnya azab yang akan diterima. (Al Imam Adz Dzahabi, Al Kabair)


Naudzubillahi min dzalik. Semoga kita semua terhindar dari yang demikian. Sahabat, semoga kewajiban zakat bisa ditunaikan sehingga Allah meridhai kita serta tersalurkan apa yang menjadi hak para penerimanya.

Mari tunaikan zakat penghasilan Anda melalui https://bantusesama.co/

More
articles