12 Macam Keadaan Manusia Saat Dibangkitkan dari Kubur
Amalan Agar Terhindar dari Siksa Kubur

Date

Facebook
Twitter
WhatsApp
Telegram

Daftar Isi

“Bagaimana keadaan manusia saat dibangkitkan dari kubur?” Pernahkah pertanyaan seperti itu terlintas dalam pikiran dan hati sahabat?

Setelah Malaikat Israfil meniup sangkakala yang kedua kalinya, bangkitlah seluruh umat manusia sejak dari Nabi Adam as sampai manusia yang paling akhir lahir ke dunia. Begitu semua manusia dan jin dibangkitkan dari kuburnya, mereka akan digiring menuju sebuah tanah lapang yang sangat luas, yang seakan tak ada sudut penghabisannya, yaitu Padang Mahsyar.

Bagaimana keadaan manusia saat dibangkitkan dari kubur?

keadaan manusia saat dibangkitkan dari kubur

Lalu, bagaimana keadaan manusia saat dibangkitkan dari kubur kelak? Abu Hurairah ra berkata bahwa Rasulullah saw bersabda:

“Sesungguhnya pada hari kiamat, manusia akan dikumpulkan menjadi tiga golongan. Satu golongan berjalan kaki, satu golongan berkendaraan, dan yang satu golongan lagi berjalan dengan wajah mereka.” Kemudian para sahabat bertanya, “Ya Rasulullah, bagaimana caranya mereka berjalan dengan wajahnya?”

Beliau bersabda:

“Sesungguhnya Allah-lah yang telah membuat mereka bisa berjalan dengan kedua kakinya, maka Dia juga bisa membuat saya berjalan dengan wajahnya. Pada saat itu, alangkah sukarnya mereka berjalan karena harus berjalan dengan menjaga muka mereka dari tanah-tanah yang terjal dan banyak tanaman berduri.” (HR. Tirmidzi dan Ahmad)

‘Aisyah ra mendengar Rasulullah saw bersabda:

“Kalian dikumpulkan dengan keadaan tidak beralas kaki, telanjang, dan tidak beralas kaki.”

‘Aisyah ra bertanya, “Ya Rasulullah, laki-laki dan perempuan, satu sama lain bisa melihat auratnya?”

Nabi saw menjawab:

“Kejadian ketika itu lebih dahsyat sehingga memalingkan mereka dari keinginan seperti itu.” (HR. Bukhari)

Keadaan Manusia Saat Dibangkitkan dari  Kubur

keadaan manusia saat dibangkitkan dari kubur

Allah akan membangkitkan kita pada hari kiamat dalam keadaan penuh dengan kesulitan dan kesukaran. Masing-masing di antara kita akan sibuk dengan dirinya sendiri tanpa sempat mengurus keadaan orang lain. Tak hanya itu, kelak semua manusia pada hari kiamat akan terbagi menjadi beberapa kelompok.

Artinya: “yaitu hari (yang pada waktu itu) ditiup sangkakala lalu kamu datang berkelompok-kelompok,” (Q.S. An-Nabaa [78]: 18)

Baca juga: 6 Amalan untuk Orang Tua yang Sudah Wafat

Mu’adz bin Jabal ra datang menemui Rasulullah saw dan menanyakan maksud firman Allah tersebut. Mendengar pertanyaan dari Mu’adz bin Jabal itu, Rasulullah saw menangis sehingga mengakibatkan baju beliau basah oleh air mata. Kemudian beliau bersabda:

“Wahai Mu’adz, sesungguhnya engkau telah menanyakan sesuatu yang amat sangat besar. Sesungguhnya maksud firman Allah tersebut adalah kelak pada hari kiamat, umatku akan dibangkitkan dan digiring dari kuburnya menuju Padang Mahsyar dengan keadaan terbagi menjadi dua belas kelompok, yaitu:

12 Macam Keadaan Manusia Saat Dibangkitkan dari  Kubur

keadaan manusia saat dibangkitkan dari kubur

Kelompok pertama, mereka akan digiring dari kubur mereka dalam keadaan tidak memiliki tangan dan kaki. Terdengarlah perkataan sambutan untuk mereka, ‘Inilah orang-orang yang pada waktu hidup di dunia sering berbuat aniaya kepada tetangga-tetangganya.

Kelompok kedua, mereka akan digiring dari kuburnya menuju Padang Mahsyar dalam keadaan seperti rupa babi hutan. Terdengarlah perkataan untuk menyambut mereka, ‘Inilah kelompok orang-orang yang meremehkan shalat lima waktu ketika hidup di dunia.’

Kelompok ketiga, mereka akan digiring dari kuburnya dalam keadaan perut mereka membuncit laksana gunung yang dipenuhi dengan ular, kalajengking, dan binatang-binatang melata lainnya. Terdengarlah perkataan untuk menyambut mereka, ‘Inilah orang-orang yang sewaktu hidup di dunia enggan untuk mengeluarkan zakat.’

Kelompok keempat, mereka akan digiring dari kuburnya sedang dari mulut mereka mengeluarkan darah. Terdengarlah perkataan untuk menyambut mereka, ‘Inilah orang-orang yang suka berdusta ketika melakukan transaksi jual beli sewaktu kehidupannya di dunia.

Kelompok kelima, mereka akan digiring dari dalam kuburnya dalam keadaan berbau busuk. Mereka akan disambut dengan kata-kata, ‘Inilah orang-orang yang kelihatannya baik di depan umum, padahal sebenarnya mereka adalah pelopor kemungkaran sewaktu hidup di dunia.

Kelompok keenam, mereka akan digiring dari dalam kuburnya dalam keadaan tenggorokan dan tengkuknya terputus. Terdengarlah kata-kata, ‘Inilah orang-orang yang suka memberikan kesaksian palsu sewaktu hidup di dunia.

keadaan manusia saat dibangkitkan dari kubur

Kelompok ketujuh, mereka akan digiring dari dalam kuburnya dalam keadaan tidak memiliki lidah, dan dari mulut mereka mengeluarkan darah dan nanah. Mereka akan menerima dengan kata-kata, ‘Inilah orang-orang yang enggan memberi kesaksian kebenaran sewaktu hidup di dunia.

Kelompok kedelapan, mereka akan digiring dari dalam kuburnya menuju Padang Mahsyar dalam keadaan terbalik, ke-pala di bawah dan kaki di atas. Mereka akan disambut dengan kata-kata, ‘Inilah orang-orang yang suka berbuat zina sewaktu hidup di dunia dan mati dalam keadaan belum bertobat kepada Allah SWT.’

Kelompok kesembilan, mereka akan digiring dari dalam kuburnya dalam keadaan wajah-wajah mereka berwarna kehitam-hitaman dan mata mereka berwarna kebiru-biruan, sedang di dalam mulut mereka dipenuhi dengan api. Terdengarlah Katanya, ‘Inilah orang-orang yang suka memakan harta anak yatim dengan cara yang zalim sewaktu di dunia.

Kelompok kesepuluh, mereka akan digiring dari dalam ku burnya dalam keadaan dipenuhi dengan penyakit kulit. Akan dikatakan kepada mereka, ‘Inilah orang-orang yang sering berbuat durhaka kepada kedua orangtuanya ketika di dunia.

Kelompok kesebelas, mereka akan digiring dari dalam kuburnya dalam keadaan buta kedua matanya dan buta hatinya. Gigi mereka bagai tanduk sapi jantan, bibir mereka dalam keadaan melebar sampai ke dada, lidah mereka saya manjang sampai ke perut, sedangkan dari mulut mereka tak henti-hentinya mengeluarkan berbagai macam kotoran. Akan terdengar kata kunci, ‘Inilah orang-orang yang suka meminum minuman keras sewaktu hidup di dunia.

Kelompok kedua belas, mereka akan digiring dari dalam kuburnya dalam keadaan wajah mereka terkena sinar matahari. Mereka akan menjembatani jembatan shiratal mustaqiem bagai. kan kilat. Kepada mereka akan dikatakan, ‘Inilah orang-orang yang suka beramal saleh, selalu berusaha menjauhi perbuatan dosa, menjaga shalat lima waktu, dan mereka meninggalkan kehidupan dunia dalam keadaan sudah bertobat kepada Allah SWT. Tidak ada balasan yang tepat bagi mereka kecuali surga yang di dalamnya penuh dengan kenikmatan, ampunan dari sisi Allah, dan kasih sayang yang melimpah dari-Nya.” (HR. Ibnu Majah)

keadaan manusia saat dibangkitkan dari kubur
Hari kebangkitan terjadi setelah Allah memerintahkan Malaikat Israfil untuk meniup sangkakala.

Sahabat, itulah tadi keadaan manusia saat dibangkitkan dari kubur. Selagi kesempatan hidup masih ada, mari saling berlomba-lomba untuk beramal shaleh, saling menasihati dalam kebaikan dan kesebaran. Mudah-mudahan, Allah memberikan ampunan dan ridhaNya untuk kita semua.

Mari tunaikan kewajiban zakat dengan segera, jangan tunda untuk berbuat baik!

Bismillah, bayar zakat menjadi mudah melalui rekening zakat di bawah ini:

REKENING ZAKAT
BSI 7100300014
Bank Muamalat 3050 7000 73
Bank BRI 162301000032307

REKENING INFAK
BSI 685 664 7010
BCA 066 327 1960
Mandiri 167 000 2432 085
A.n Yayasan Ukhuwah Care Indonesia

Informasi lengkap dan konfirmasi:
Telp. (021) 8896 0316
Konfirmasi: 0822 2333 9773

Atau klik langsung zakat online di sini

 

Daftar Pustaka: Musyafa, Haidar. (2018). Hidup Sesudah Mati. Yogyakarta: Checklist

More
articles