Tips siaga bencana semestinya dimengerti oleh masyarakat Indonesia. Terlebih Indonesia secara geofrafis mendukung potensi kemunculan terjadinya bencana seperti gempa. Di tambah lagi, Indonesia berada pada daerah pertemuan batas lempeng. Selain itu, lempeng bumi juga dikenal dengan lempeng tektonik. Yang mana daerah perbatasan lempeng-lempeng tektonik memiliki tempat yang mempunyai kondisi tektonik aktif sehingga bisa menyebabkan terjadinya gempa bumi, gunung meletus dan pembentukan daratan tinggi.

 

Tips Siaga Bencana Gempa Bumi

Gempa bumi sendiri merupakan peristiwa terjadinya getaran pada bumi yang mengakibatkan pelepasan energi di dalam bumi secara tiba-tiba. Yang kemudian ditandai dengan patahnya lapisan bantuan pada kerak bumi.

 

Terkait dengan gempa bumi, menurut Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyebutkan bahwa Indonesia masuk ke delam daerah rawan gempa bumi sebab dilalui oleh jalur pertemuan tektonik. Adapun lempeng Indo-Austaralia bergerak secara relatif  ke arah utara dan menyusup ke lempeng Eurasia, sementara lempeng pasifik bergerak relatif ke arah barat.

Baca juga: Amalkan Doa Ini Agar Dijauhkan dari Segala Macam Musibah

Tips Siaga Bencana (PRA, SAAT dan PASCA)

Lalu sahabat, apa saja langkah-langkah yang harus dilakukan pada Pra, Saat hinga Pasca Bencana?

Melansir dari akun resmi BNPB (Badan Nasional Penanggulangan Bencana) menyampaikan langkah-langkah yang bisa diambil ketika terjadinya bencana gempa bumi, di antaranya:

PRA BENCANA

1. Menyiapkan rencana untuk penyelamatan diri apabila terjadi gempa bumi
2. Melakukan latihan yang dapat bermanfaat dalam menghadapi reruntuhan saat gempa bumi. Seperti merunduk, perlindungan terhadap kepala, berpegangan ataupun dengan bersembunyi di bawah meja
3. Menyiapkan alat pemadam kebakaran, alat keselamatan standar, dan persediaan obat-obatan
4. Membangun konstruksi rumah yang tahan terhadap guncangan gempa bumi dengan fondasi yang kuat

SAAT BENCANA

1. Upayakan keselamatan diri Anda dengan cara berlindung di bawah meja untuk menghidari dari benda-benda yang mungkin jatuh dan jendela kaca.
2. Lindungi kepala dengan bantal atau helm, atau berdirilah di bawah pintu.
3. Bila keluar rumah, perhatikan kemungkinan pecahan kaca, genteng, atau material lain. Tetap lindungi kepala dan segera menuju ke lapangan terbuka.
4. Jangan berdiri dekat tiang, pohon, sumber listrik atau gedung yang mungkin roboh
5. Kenali bagian bangunan yang memiliki struktur kuat, seperti pada sudut bangunan.

PASCA BENCANA

1. Tetap waspada terhadap gempa bumi susulan.
2. Jika berada di dalam rumah, tetap berada di bawah meja yang kuat.
3. Periksa keberadaan api dan potensi terjadinya bencana kebakaran.
4. Berdirilah di tempat terbuka jauh dari Gedung dan instalasi listrik dan air.
5. Apabila di luar bangunan dengan tebing di sekeliling, hindari daerah yang rawan longsor.

Baca juga: Banjir, Merenungi Musibah atau Bermuhasabah

Tips Siaga Bencana dan Kepedulian untuk Penyintas Gempa Pasaman

Berita duka datang dari saudara kita di Sumatera Barat. Gempa Bumi magnitudo (M) 6,2 mengguncang Pasaman Barat, Sumatera Barat pada Jumat (25/02).  Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) pada (26/02) menyebutkan ada 6.002 warga mengungsi, 8 orang meninggal, luka berat 10 orang, dan luka ringan 76 orang.

Trauma masih terasa, duka belum hilang semua. Kini, saatnya  menguatkan mereka sebagai bukti peduli sesama. Mari kirimkan doa & dukungan untuk saudara kita yang terdampak gempa Pasaman

Atau ke nomer berikut:

BSI 685 664 7010

Mandiri 167 000 2432 085

BCA 066 327 1960

Bank Muamalat 3050 7000 73

A.n Yayasan Ukhuwah Care Indonesia

Konfirmasi Donasi : wa.me/6282223339773

 

UCare Indonesia,

Bantu Sesama Bangkit Bersama